ni merupakan resume dari kajian NDP yang diadakan pada 14 November 2009 bertempat di Lembah Tekhnik UNS :
Gagasan terbagi menjadi dua yaitu :
1. Gagasan tunggal merupakan gagasan yang mengandung satu unsur pembentuk gagasan
ex : kuda, batu, hutan, dll
2. Gagasan majemuk, merupakan gagasan yang terdiri lebih dari satu unsur gagasan pembentuk gagasan
ex : kuda putih, batu bata, hutan tropis, dll
Pada dasarnya gagasan kita tentang sesuatu merupakan pengetahuan TASAWWUR (konsepsi). Seluruh bentuk proporsi keyakinan atau kepercayaan apapun pada awalnya hanyalah merupakan bentuk konsepsi sederhanan ini, yang didalamnya belum ada penilaian benar atau salah serta peninjauan kembali (verifikasi) sehingga kita harus melangkah dan menemukan pengetahuan yang benar-benar bersifat TASHDIQI (yakin) agar konsepsinya benar-benar diterima. Nah, maka dari itu diperlukan adanya verifikasi apakah gagasan kita selama ini benar??
Apa itu KEBENARAN???
Ada beberapa teori yang dapat menjelaskan apa itu KEBENARAN
1. Kebenaran merupakan kesesuaian antara ide dengan realita---> Teori Korespondensi, ini merupakan syarat materiil
2. Kebenaran merupakan kesesuaian antara pernyataan terakhir dengan pernyataan terdahulu---> Teori Koherensi, ini merupakan syarat formil
*Teori kedua juga dapat berupa kesesuaian antara ide dengan gagasan berpikir benar/ prima principia/ logika
Nah, apa lagi yang dimaksud dengan PRIMA PRINCIPIA?? Jangan bingung kawan-kawan...
PRIMA PRINCIPIA merupakan PRINSIP UTAMA.
PRIMA PRINCIPIA dibagi menjadi tiga, yaitu :
1. Identitas : sesuatu itu sama dengan sesuatu itu sendiri
Ex : A = A
2. Non-kontradiksi : sesuatu itu tidak sama dengan sesuatu yang lain
Ex : Hitam tidak sama dengan selain hitam
3. Menolak jalan tengah : sesuatu itu tidak dapat dengan sesuatu yang lain sekaligus
Ex : A adalah pria sekaligus wanita---> hal ini tidak diterima seharusnya salah satu pilihan saja
A adalah pria
A adalah wanita
Lalu bagaimana dengan ungkapan yang didalamnya memenuhi syarat materil serta syarat formil??
Dapat digunakan contoh berikut :
Kucing adalah hewan sekaligus manusia
Syarat Materill : kucing adalah hewan ---> kesesuaian antara ide dan realita
Syarat Materil : serta memiliki cakar ---> kesesuaian antara pernyataan terakhir dan terdahulu, disini merujuk pada satu subjek yaitu kucing
Pahamkah sampai disini kawan-kawan?
Nah, sekarang kawan-kawan bertanya-tanya mengapa kita harus mempelajari BAB 1 ini mengenai Landasan dan Kerangka Berpikir, hal ini sangat bermanfaat dalam berbagai aspek terutama mempengaruhi cara kita dalam berpikir nantinya sehingga tidak terjadi apa yang dinamakan FALECY (kesalahan berpikir/kesesatan berpikir)
Lalu kembali pada diri kita sebagai kader HmI maka landasan berfikir yang seperti apa yang semestinya kita pakai?
METAFISIKA ISLAM, mengapa???
Karena mahzab METAFISIKA ISLAM tidak menolak sumbangsih bagi kedua mahzab yang lain yaitu mahzab EMPIRISME dengan doktrin empirikalnya dan mahzab SKRIPTUALISME dengan doktrin tekstualnya. Namun mahzab METAFISIKA ISLAM tidak menolak kedua mahzab yang lain selaina yang berkaitan dengan landasan dalam setiap penilaian hal-hal ilmiah filosofis maupun teologis.
Posting By : Bidang Internal Komisariat Pertanian HmI Cab. Surakarta
*Maaf jika ada kata-kata yang tidak sesuai dan berkenan serta kurang lengkapnya penjelasan dalam resume ini.
YAKUSA!! BAHAGIA HmI!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar